Pembuat Stop Motion Ala Anak mm (SMK Sejahtera)

Membuat Stop Motion



Stop Motion
Minggu, 15 Desember 2013
Posted by Unknown

Visual Basic Rumus If Dan Or

Penggunaan Visual Basic dengan rumus If Dan Or

















Rumus IF Dan Or sbb:

Private Sub Command1_Click()
If Text1.Text = "A" Or "a" Then
Text2.Text = "Amat Baik"
Else
If Text1.Text = "B" Or "b" Then
Text2.Text = "Baik"
Else
If Text1.Text = "C" Or "c" Then
Text2.Text = "Cukup"
Else
If Text1.Text = "D" Or "d" Then
Text2.Text = "Buruk"
Else

End If
End If
End If
End If

End Sub

kt, Buat Teks Nilai pada form dengan menggunakan tools Label, setelah itu buat juga TextBox untuk memasukkan nilai yang telah di sediakan pada rumus If dan Or. buat sebanyak 2 TextBox untuk mengisi text2.text. Selanjutnya buat Tombol atau Command yang ada pada tools command untuk menentukan hasil yang telah di buat dengan keinginan anda. Terima kasih.

Sabtu, 14 Desember 2013
Posted by Unknown

Belajar Visual Basic (Dasar II)

Struktur If pada Visual Basic


Penggunaan Rumus If pada visual basic terdapat tiga macam yaitu If Sederhana,If Majemuk,Dan If Nested Berikut adalah Definisi dan contoh dari ke tiga struktur if pada visual basic.

1. IF SEDERHANA adalah sebuah percabangan yang dimana hanya terdapat 2 kondisi/syarat.Dan jika di implementasikan ke listing di VB sbb :

         # If Kodisi1 then
             Pernyataan1
             Else
             Pernyataan2
             End if

Contoh di diatas dapat di logika kan sebagai kondisi percabangan dimana ada 2 buah syarat,dan pada rumus IF sendiri dapat kita tuliskan sebagai IF=N-1. “N” sebagai banyaknya kondisi/syarat.

2. Selanjutnya adalah If Majemuk yaitu dimana terdapat kondisi/syarat lebih dari 2 kondisi/syarat. Dan jika di implimentasikan listingnya sebagai Berikut.

         # If kodisi1 then
            pernyataan1
            elseif kondisi2 then
            pernyataan2
            else
            pernyataan3
            End if

3. Dan IF ketiga yaitu NESTED IF,dimana terdapat kondisi di dalam kondisi…jika di implementasikan struktur NESTED IF sbb:

         # IF kodisi1 then
    pernyataan 1
      IF kondisi 1 then
          pernyataan 1
      else
          pernyataan 2
      END IF
else
   pernyataan 2
      IF kondisi 1 then
          pernyataan 1
      else
          pernyataan 2
      END IF
END IF

Keterangan : perbedaan else dan else if pada visual basic adalah, jika pada prumusan code menggunakan else maka di anjurkan untuk menambahkan rumus end if sebagai penutup program, jika Else nya sebanyak 3 maka Rumus End If juga di buat menjadi 3 dsb.

sedangkan else if. tidak perlu menulis rumus end if  lagi tidak perlu menulis rumus End if sebanyak yang di tulis pada else if.

nah itulah pembelajaran Visual Basic dasar pada struktur if, maaf jika ada kesalahan dalam bahasa yang tidak di mengerti. hanya itu yang bisa saya berikan kepada anda . Terima Kasih. :)


Posted by Unknown

Belajar Visual Basic. (Dasar)

Visual Basic

Belajar Visual basic Dengan Menggunakan Value (Val) Perhitungan

Langkah 1

1. Buka Software Berbasis Visual Basic 6.0
2. Kemudian Akan langsung muncul gambar seperti ini. 

3. Pilih Standar Exe > Lalu Tekan Open













4. Kemudian Akan muncul Gambar seperti ini. Terlihat Lembar Kerja (Form) Dan Lembar Projek nya (Project1)

5. Buat Label Pada Form1. Label Tersebut Berfungsi untuk memasukkan Teks pada Form1.
Icon Label (A)

6. Steleah Mengeklik Icon tersebut. Lalu kemudian Di Drag Hingga muncul Gambar sperti ini Pada Form 1.
kt,Buatlah Label Tersebut Hingga menjadi 3 Label, Kemudian Buat Serapih mungkin sesuai dengan keinginan anda. Apa bila ingin Mengganti nama label pada form .Pilih Caption Di Properties Windows. Berikut Gambar nya. Ganti Menjadi (Nilai 1,Nilai 2, Dan Hasil).











7. Setelah menjadi Pada gambar di atas. Langkah berikutnya adalah membuat Kolom Hasil atau di sebut juga Dengan (TextBox ). Klik Icon TextBox pada ToolBar, Lalu Drag Seperti peristiwa di atas. Akan muncul gambar seperti ini. kt, Kolom textbox tidak di anjurkan untuk di copy atau pun di paste.




8. Langkah berikutnya adalah membuat Tombol atau di sebut juga dengan Comman, Klik Tomblol Icon command seperti gambar di Samping Lalu Drag Seperti Sebelumnya di bawah Kolom Text.

9. Setelah melakukan langkah tersebut, Nama tombol bisa di ganti pada Caption Di properties window. ubah menjadi (Penjumlahan). Berikut adalah gambarnya.










10. Langkah selanjutnya adalah membuat kode Pada Tombol Penjumlahan yang tadi telah di buat. Caranya klik sebanyak 2 kali pada tombol tersebut dan akan muncul halaman lembar kerja Project1(Code) pada tombol penjumlahan.











11. Kemudian setelah muncul lembar kerja tersebut, masukkan Kode Penjumlahan dengan menggunakan kode Value (Val). Kodenya adalah. "Text3.Text = Val (Text1.Text) + Val (Text2.Text)" Tanpa Kutip. Contohnya adalah seperti ini.








12. Setelah semua telah selesai di buat. Tekan F5 untuk melihat dan mencobanya. lalu akan muncul gambar seperti ini







13. Selanjutnya masukkan angka pada nilai 1 dan nilai 2, lalu stelah itu tejan tombol penjumlahan untuk melihat hasilnya. Dan hasilnya adalah ini. Seperti Kalkulator dengan penjumlahan bukan ?








Oke! hanya itu yang bisa saya berbagi kepada anda, apa bila ada sanggahan atau saran Tolong di Komen yahh.. :D Terima kasihh.. ! :)


Jumat, 13 Desember 2013
Posted by Unknown

Lanjutan Penyimpanan After Effect (II)

Randering(Buat Film anda)


Langkah terakhir ketika bekerja di After Effects adalah rendering film yang Anda buat. Seperti disebutkan di atas Anda dapat menggunakan fungsi Ekspor tetapi sekarang saya akan menjelaskan Antrian Render. Selain fungsi Ekspor Antrian Render memberi kita kontrol total komposisi kami ingin membuat. Pada bagian ini kita akan berbicara tentang pengaturan yang berbeda dan pilihan kita dapat memodifikasi, codec dan jenis media.

Tambahkan ke Render Queue
Saya hafal Shortcut Ctrl + Shift + / dari Antrian Render karena cara ini saya bisa merasa sangat cepat. Tapi Anda juga bisa pergi ke Komposisi> Tambahkan ke Render Queue. Pastikan untuk memilih komposisi.

 Render Panel Queue


Setelah memilih Antrian Render panel yang tepat akan muncul di suatu tempat di ruang kerja Anda. Biasanya di bagian bawah di mana Panel komposisi duduk. Anda dapat mengambil informasi tentang pengaturan saat ini komposisi Anda dengan mengklik pada segitiga kecil di samping Render Lancar (1.). Seperti yang Anda lihat kami memiliki tiga fragmen yang dimodifikasi sebelum menampilkan film. Anda dapat mengatur Setting Render (2.), Modul Output (3.) Dan direktori di mana Anda ingin file yang akan disimpan (4.). Modul Output fragmen utama kita akan melihat di karena ini adalah di mana kita katakan itu apa pengaturan untuk menggunakan.

Render Setting


Untuk mengubah Pengaturan Render Anda perlu untuk mengklik pada teks dalam oranye. Dengan mengklik menu dropdown Anda hanya memilih Pengaturan yang ingin Anda gunakan. Pengaturan Biasanya Terbaik adalah pilihan terbaik.

Output Modul


Modul output bekerja dengan cara yang sama. Anda dapat memilih Modul output dengan mengklik segitiga di sebelah teks jeruk yang akan membuka jendela pengaturan yang sebenarnya.






Render Settings Window


Setelah mengklik Settings Render Pengaturan Render akan muncul dan Anda akan memiliki beberapa pilihan untuk memodifikasi. Untuk sebagian besar pengaturan yang cukup jelas. Kami akan meninggalkan pengaturan untuk saat ini.











Output Modul window


Dengan mengklik pada Modul output Pengaturan Output Modul akan muncul. Di sinilah kita akan membuat beberapa perubahan. Misalnya mengubah Format untuk QuickTime Film (1.). Di bagian bawah Anda juga dapat mengaktifkan render audio dengan mengklik pada Audio Output kotak centang dan memodifikasi beberapa pengaturan.













Format

Sementara kita ingin memilih format film Quicktime Anda dapat melihat bahwa ada banyak format yang berisi urutan kata. Itu berarti film akan didasarkan pada gambar diam. Anda harus selalu mempertimbangkan apa yang Anda akan menggunakan film untuk. Misalnya Adobe Flash Video yang baik untuk penggunaan web. Anda dapat membuat film Anda ke DVD, CD, FLV, SWF dan banyak lagi:




















Kompresi


Setelah memilih format yang Anda suka, Panel Kompresi akan muncul. Kompresi (codec) sangat penting dan Anda harus berhati-hati ketika memilih salah satu karena codec yang Anda gunakan untuk kompres file Anda akan menjadi codec yang sama pemirsa Anda perlu dekompresi rekaman Anda, untuk menontonnya.








Codec

Ini menu dropdown dapat bervariasi pada komputer yang berbeda. Berbeda DVD Player softwares menginstal codec sendiri seperti Divx. Anda dapat pergi dengan Animasi jika Anda dapat bekerja dengan ukuran file yang besar. Sebuah jenis kompresi menarik adalah Photo-JPEG yang membuat film Anda dalam gambar JPEG. Anda dapat mengubah kualitas output dengan slider. Its tidak perlu set ke 100%. Untuk mengurangi ukuran file output Anda dapat mengaturnya untuk% -100 90% mencapai hasil yang baik.













Output Untuk

Untuk mengatur direktori di mana Anda ingin file yang akan disimpan Anda harus mengklik pada output To (1.). Jendela yang tepat akan terbuka di mana Anda dapat memilih direktori, memberikan nama file dan klik save.








Rander

Setelah pengaturan Render Anda Pengaturan, Modul Output dan direktori di mana Anda ingin menyimpan file Anda untuk, Anda siap untuk membuat film Anda. Klik pada tombol Render (1.) Dan rendering akan mulai.













Rendering Prosses


Anda Dapat melihat nama file (1.) Dan proses render (2.) Dalam bentuk sebuah bar oranye. Anda akan mendengar bunyi bip saat proses render dilakukan.













Prosses Rendering Telah Selesai, hanya untuk menyimpan di mana folder berkas atau tempat project anda ini untuk di simpan sesuai keinginan anda. Terima kasih . :)

Clock

Popular Post

Blog Archive

Pengikut Blog

Diberdayakan oleh Blogger.

- Copyright © Kata Gusti- Powered by 'Blogger-